LOVE & HATE BEING ADULT
Sewaktu kecil, ko ingin cepat besar. Sesudah besar ko ingin jadi anak kecil lagi.
"cepat SMA sudah", "cepat kuliah sudah", "cepat kerja sudah" - "sio, waktu SMA boleh", "coba tong lagi libur kah", dan seribu keluhan lainnya.
| Jakarta, 1998 |
See that little girl up there? yes, that was me years ago. Pretty cute isn't it? lol. Sa pu masa kecil sama aja sih seperti anak-anak pada umumnya, taunya main, sekolah, tidur, yang happy happy aja gitu. Sa bersyukur sekali karena sa punya orang tua yang sayang sekali sama saya. Hidup kami biasa-biasa saja, tapi cukup. Punya orang tua yang supportive itu adalah hal terbaik dalam hidup seorang anak, kadang hanya perlu sesederhana 'didengar' saat bercerita, atau dipeluk di saat sedih.
Coba deh kembali membayangkan kembali saat kita masih jadi anak-anak yang dalam sehari selalu teriak 'Mama' minta ini-itu, dan masih selalu dibantu, dicukupi, dipenuhi semua kebutuhannya. Sekarang? Gantian kamu yang harus memikirkan bayar ini, bayar itu, besok masak apa, belum lagi printilan kebutuhan anak. Menjadi anak 90'an yang masih dalam fase berjuang bersama kaum Gen Z rasanya tua sendiri walaupun menurutku merasa tua itu dari mindset kita aja.
Komentar
Posting Komentar